Bunda mungkin sering bertanya-tanya, “Apakah anak saya yang berkebutuhan khusus ini mempunyai bakat?”
Kekhawatiran ini bisa muncul ketika anak semakin susah diatur. Anak harus diperhatikan setiap saat dan tidak mampu mengurus dirinya secara mandiri. Bunda pun penasaran apakah anak kita tercinta sebenarnya punya kelebihan di balik berbagai keterbatasannya.
Seperti anak-anak pada umumnya, setiap ABK juga mempunyai kelebihan dan minatnya masing-masing.
Salah satu minat yang paling umum adalah musik. Menurut penelitian, bakat musik anak bisa mulai terlihat sejak usia 4 tahun!
Namun bagaimana cara mengenali bakat tersebut? Bagaimana cara Bunda mencari tahu bahwa anak kita berminat terhadap musik?
1. Tertarik Saat Mendengarkan Musik
Anak yang mempunyai minat pada musik cenderung menunjukkan semangat ketika mereka mendengarkan musik. Contohnya ketika Bunda memutar musik dangdut, anak akan tampak lebih ceria, suka tertawa, bahkan bisa saja ikut berdiri, menari dan menyanyi.
Beberapa anak lain justru lebih tenang ketika diperdengarkan musik. Mereka tampak lebih nyaman, rileks, dan kepala, tangan, maupun kakinya mengikuti irama musik yang diperdengarkan.
Jika anak menunjukkan perilaku demikian, mungkin saja anak memiliki ketertarikan khusus dengan musik.
2. Suka Bermain Alat Musik
Ada beberapa alat musik mainan yang dijual di pasaran, seperti drum kecil. Anak yang berbakat tampak sangat tertarik dan fokus saat memainkan alat musik tersebut.
Bahkan anak kita susah dilepaskan dari alat musik dan tidak bosan-bosannya bermain musik setiap hari.
Jika sudah dikenalkan dengan alat musik, bisa jadi anak akan menggunakan benda-benda di sekitarnya untuk membuat musik. Bukan berarti anak kita membuat kegaduhan, Bunda, tetapi bisa jadi mereka justru mempunyai minat yang sangat tinggi terhadap musik.
3. Suka Bernyanyi
Pernahkan Bunda mencoba memutar musik di dekat anak? Jika iya, coba perhatikan apa yang mereka lakukan. Jika mereka berusaha untuk ikut bernyanyi, bisa jadi mereka mempunyai bakat khusus terhadap musik.
Bunda juga bisa mencoba ikut bernyanyi dengan anak. ABK yang berbakat dapat menirukan nada yang dinyanyikan Bunda, walapun mungkin dengan pengucapan yang kurang jelas.
Suara yang tidak merdu pun bukan berarti anak tidak memiliki bakat. Banyak pemain gitar yang bersuara fals tetapi bisa bermain gitar dengan sangat gemilang.
Suka bernyanyi sendiri juga dapat menjadi tanda ketertarikan anak pada musik sejak dini.
4. Cepat Memahami Musik
Anak yang berbakat dapat cepat mempelajari satu lagu dengan irama yang pas.
Beberapa anak perlu waktu beberapa hari sampai beberapa minggu untuk mempelajari satu
lagu, tetapi ABK yang berbakat mungkin hanya butuh beberapa menit sampai beberapa hari.
Menurut Kassner, anak yang berbakat dapat melakukan pukulan akurat yang mantap dan pengulangan irama yang pas dalam nyanyian mereka.
5. Datangi Ahlinya
Untuk mencari tahu bakat musik pada anak, Bunda dapat mengantar anak untuk menemui ahlinya. Ada beberapa tes yang bisa mereka lakukan untuk melihat kemampuan musik anak kita.
Walaupun tidak semua tempat les musik mau mengajarkan anak ABK, banyak juga para guru musik yang dengan rela hati membimbing anak untuk mempelajari musik lebih lanjut.
Tentunya mempelajari musik membutuhkan berbagai tahap dan waktu yang tidak singkat.
Mulai dari pendekatan antara guru dan anak, pengenalan anak pada musik, menjelaskan letak nada pada piano/gitar, melatih tinggi-rendah suara saat bernyanyu, dan lain sebagainya. Bunda dan guru harus super sabar dalam proses yang panjang ini.
Berbagai tahapan tersebut penting dilakukan agar ABK merasa nyaman dan mampu merasakan manfaat musik dengan optimal. Peran Bunda adalah mendampingi dan mengapresiasi setiap proses yang dilalui anak.
Kesimpulan
Setiap anak mempunyai kelebihannya masing-masing. Jika memang anak berminat di musik, Bunda harus mendukung sepenuhnya kelebihan anak tersebut.
Namun musik juga dapat mempunyai berbagai manfaat lainnya selain untuk mengembangkan bakat.
Ternyata, menampilkan musik di depan umum dapat meningkatkan kepercayaan diri anak lho, Bunda! Apalagi jika mereka dihargai oleh teman-teman, guru, dan terutama orang yang paling dekat dengan mereka. Jadi, terus dampingi anak dalam perjalanannya dalam mempelajari musik ya, Bunda? Peran Bunda tentunya sangatlah besar dalam mengembangkan potensi mereka. (ahn)